Jakarta, LiputanNusa.id- Dalam rangka membahas aplikasi 112 terintegrasi pengaduan masyarakat melalui sosmed melalui Omni Chanel serta membuat aplikasi super Apps yang mana masyarakat bisa membuat pelaporan dengan satu aplikasi yang terintegrasi dengan aplikasi kegawatdaruratan umum, Diskominfo Staper yang dipimpin langsung Ery Mulyadi menyambangi kantor Digital Sandi Informasi di Jakarta.
Kabag Aptika Kutim Diar yang ditemui usai acara, Kamis (10/8) mengatakan bahwa Omni Chanel akan dilaunching pada Oktober 2023 sementara super Apps di tahun 2024.
“Dengan adanya aplikasi ini akan memudahkan masyarakat dalam proses pengaduan,” jelas Diar.
Dijelaskan oleh Aam Sofyan selaku Manajemen Bisnis Development PT Digital Sandi Informasi untuk pengintegrasian sendiri bisa dilakukan selama 3 bulan. “Ini akan dibantu oleh Kadiskominfo Staper untuk melakukan koordinasi dengan OPD terkait,” tegas Aam.
Mengenai aplikasi Aam menjelaskan sudah ada, tinggal menyesuaikan dengan kultur di Kutim. “Seperti apa pengaduannya, sosialisasi seperti apa akan didiskusikan kembali,” tutur Aam menutup perbincangan. (Tj.Foto:Sta)