Sangatta, LiputanNusa.id- Dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat terutama petani Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura dan Peternakan (TPHP) membagikan 8.000 bibit durian kepada empat kelompok tani di empat kecamatan.
Adapun kelompok tani yang dimaksud yaitu, kelompok tani Teluk Pandan, kelompok tani Batu Ampar, kelompok tani Karangan dan kelompok tani Kaliorang yang tersebar di empat tempat berbeda.
“Bantuan tersebut merupakan hasil kerjasama antara Dinas TPHP Kutim dengan Dinas TPHP Kaltim yang bersumber dari APBD Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur tahun 2023, dengan rincian Kecamatan Teluk Pandan 2.000 bibit, Karangan 1.000 bibit, Batu Ampar 4.000 bibit dan Kaliorang 1.000 bibit,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Holtikultura Dinas TPHP Kutim Wahyudi Noor dikutip dari Rumahkaryabersama beberapa waktu lalu.
Wahyudi Noor menjelaskan, sebelum dilakukan penyaluran bibit durian, Dinas TPHP akan melakukan identifikasi dan verifikasi terlebih dahulu terkait daerah mana yang bisa disalurkan bantuan bibit durian.
Kabid Wahyudi juga menegaskan, tidak hanya empat kecamatan yang dimaksud, namun kelompok tani yang tersebar di kecamatan lain juga akan mendapatkan bantuan bibit dunia yang dananya berasal dari APBD,” ucap dia.
Dalam kesempatan yang sama, Wahyudi juga mengatakan, bahwa pengembangan bukan hanya dari buah durian saja, akan tetapi Pemkab Kutim juga sedang fokus untuk pengembangan empat komoditas utama yang di harapkan bisa menjadi salah satu produk unggulan yang bisa menjadi penopang perekonomian masyarakat.
“Adapun empat komoditi yang dimaksud yaitu Pisang Gepok Grecek, Cabai, Bawang Merah dan Nanas yang secara eksisting sudah banyak di kenal di luar daerah karena memiliki ciri khas tersendiri,” jelas Wahyudi menutup siaran persnya.(Tj. Foto: Rumahkaryabersama)