Oplus_131072

Tual, LiputanNusa.id- Keberadaan tiang telpon milik PT Telkom Cabang Tual-Malra di depan bangunan warga yang terletak di Jln Karel Sadsuitubun UPD Kota Tual, sangat meresahkan dan mengganggu aktifitas warga.

Pasalnya keberadaan tiang tersebut sudah rapuh termakan karat dibagian pangkalnya kurang beberapa cm lagi akan ambruk, sehingga sangat membahayakan keselamatan jiwa, baik orang yang berlalu-lalang, kendaraan bermotor hingga ibu-ibu penjual kue yang berada tepat dibawahnya.

Hal ini, pemilik lahan dan bangunan yang terdapat tiang ini sudah melaporkan sejak lama kepada para pekerja pemasangan kabel jaringan telepon ” tolong sampaikan ke PT Telkom bahwa tiang tersebut sudah mau ambruk jadi segera dikeluarkan dari depan bangunan.

Namun disayangkan, PT Telkom tak menghiraukan laporan pemilik lahan dan bangunan dimana tiang itu berada, bahkan seakan-akan cuek dengan laporan itu, saya tidak tahu apakah para pekerja sudah melaporkan ke pihak managemen atau tidak, tapi yang jelas beberapa saat setelah laporan itu, mereka (para pekerja red) sudah meletakan sebuah tiang baru disekitar lokasi, tapi kemudian tidak dilakukan pergantian hingga tiang itu sudah tak terlihat lagi.

Baru beberapa hari lalu, pemilik bangunan dan lahan baru memberitahukan kepada karyawan yang memasang instalasi Wifi dan kata mereka sudah disampaikan kepihak menagemen tapi hingga saat ini belum terlihat batang hidung para petugas PT Telkom untuk menindaklanjutinya.

Yang menjadi keluhan pemilik lahan juga bahwa PT Telkom Cabang Tual-Malra sudah menempatkan tiang itu sudah memakan waktu puluhan tahun didepan bangunan pemilik lahan, yang mana tiang tersebut sudah merusakan bangunan akibat sudah miring mau ambruk karena termakan karat.

Lewat pemberitaan ini, pemilik lahan dan bangunan menyesali  tindakan PT Telkom Cabang Tual-Malra yang terkesan lamban dalam menangani soal ini, sehingga pemilik lahan akan mendesak PT Telkom untuk mengeluarkan dari depan bangunannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *