Oplus_131072
Malra, LiputanNusa.id- Berlangsung diaula Kantor Bupati, Rabu 03/07/2024, Tim Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta tahun 2024 diterima Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara.
Penjabat Bupati Maluku Tenggara, Drs Jasmono menerima langsung Tim KKN tersebut dengan memberikan cendramata kepada Dosen Pendamping, Dr Antari Inaka.
Penjabat Bupati juga tak lupa mengucapkan selamat datang kepada Mahasiswa KKN yang sudah memilih Kabupaten Maluku Tenggara sebagai tempat untuk melakukan pembelajaran pemberdayaan kepada masyarakat.
Bupati berharap, semoga adik-adik bisa cepat menyesuaikan diri dengan kondisi kehidupan di Kabupaten Maluku Tenggara dan semoga seluruh tahapan KKN ini, yang dimulai dari tanggal 1 Juli hingga akhir pelaksanaan KKN di tanggal 19 Agustus 2024 nanti dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Lebih lanjut, Bupati sekali lagi mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Bapak dan Ibu Dosen Pembimbing Lapangan, terima kasih karena kembali memilih Kabupaten Maluku Tenggara untuk pelaksanaan KKN di Tahun ini,” ungkapnya.
Bupati juga mengatakan, selama pelaksanaan KKN dalam kurang lebih 8 tahun terakhir sudah sangat banyak memberikan dampak yang baik bagi masyarakat, sehingga pihaknya sungguh mengharapkan dukungan dan kerjasama yang baik, agar bersama-sama mewujudkan pembangunan dan kemajuan Ohoi-ohoi (Desa-Desa) di Kabupaten Maluku Tenggara.
Sehubungan dengan ini, Penjabat Bupati memberikan beberapa hal terkait geografis Kabupaten Maluku Tenggara adalah daerah berciri kepulauan, terdapat 75 buah pulau di Kabupaten Maluku Tenggara dengan hanya 8 pulau yang dihuni. Lebih dari 75 persen adalah wilayah perairan, secara administratif Kabupaten Maluku Tenggara terbagi atas 11 Kecamatan dan 190 Desa/Ohoi,” jelasnya.
Disampaikan pula, bahwa potensi sumber daya alam Kabupaten Maluku Tenggara, meliputi 2 sektor : Sektor Perikanan dan Sektor Pariwisata, pootensi perikanan cukup besar, baik perikanan tangkap maupun perikanan budidaya.
Sedangkan menurut Bupati, sektor pariwisata, Maluku Tenggara memiliki 76 Obyek dan Destinasi Wisata yang mana didominasi oleh Wisata Bahari, di samping juga ada Wisata Alam, Air Terjun, Budaya dan Religi.(DS)
